Ninemedia.id, SAMBAS,- Bupati Sambas, Satono, didampingi Ketua TP PKK Kabupaten Sambas Hj Yunisa Satono, dan Sekretaris Daerah, Fery Madagaskar, menyerahkan bantuan dan meresmikan Sumur Bor di Dusun Sari Karya, Desa Sari Laba B, Kecamatan Jawai Selatan, Selasa, 30 Januari 2024.
Di kesempatan itu, Bupati Sambas mengatakan kalau bantuan sumur bor itu adalah bantuan sosial, dan bukan bersumber dari APBD Kabupaten.
"Alhamdulillah masyarakat kita aman terkendali. Hari ini kita sudah meresmikan Sumur Bor sedalam 98 meter dan Jembatan Berkemajuan Non-APBD," katanya.
Satono mengatakan inovasi jembatan dan sumur bor non APBD merupakan salah satu cara untuk menumbuhkembangkan nilai-nilai kebersamaan dalam hidup bermasyarakat sosial.
"Jembatan dan Sumur Bor Non-APBD ini adalah salah satu contoh bagaimana masyarakat bisa ikut menumbuhkembangkan nilai gotong-royong yang diwariskan oleh para pendahulu kita," tegasnya.
Bupati Sambas yakin jika dengan semangat gotong-royong Kecamatan Jawai Selatan bisa menjadi pilot project bagi kecamatan-kecamatan lain yang ada di Kabupaten Sambas.
[cut]
"Saya yakin semangat gotong royong ini kita kembangkan terus Kecamatan Jawai Selatan menjadi kecamatan pilot project atau role model bagi menjadi kecamatan-kecamatan yang lainnya," tuturnya.
Di tempat yang sama, Kades Suhardi, mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada Bupati Satono dan donatur Tim Sosial Bakmi Loncat yang telah membangun sumur bor di desa Sari Laba A.
"Saya mewakili masyarakat setempat mengucapkan terima kasih yang tak terhingga khususnya kepada Pak Bupati Satono dan Donatur Tim Sosial Bakmi Loncat yang telah membangun Sumur Bor di tempat Kami," katanya.
Suhardi sangat bersyukur bantuan yang diberikan sangat bermanfaat besar dan disambut antusias oleh warga setempat.
"Semoga apa yang telah dibantukan kepada Kami, air bersih sumur bor dengan kedalaman 98 meter dapat bermanfaat bagi kami di Desa Sari Laba A, karena ini juga menjadi program Sambas Berkemajuan," Pungkas Kades Sari Laba A. (Adv)
.jpg)
.jpg)