FOTO - Bis Leegad rute Pontianak-Aruk mengalami kecelakaan tunggal di Jalan Raya Aruk, Dusun Tapang, Desa Kaliau, Kecamatan Sajingan Besar, Kabupaten Sambas, Sabtu 28 Mei 2022 pagi. (Istimewa)
Ninemedia.id,. SAMBAS - Bus Leegad rute Pontianak-Aruk mengalami kecelakaan tunggal di Jalan Raya Aruk, Dusun Tapang, Desa Kaliau, Kecamatan Sajingan Besar, Kabupaten Sambas.
Kecelakaan itu diketahui terjadi pada Sabtu 28 Mei 2022, pada pagi hari tadi.
Bis Leegad berwarna putih itu terguling saat hendak melewati jalan yang menanjak di kawasan Bukit Tapang. Dikarenakan bus tidak mampu melewati tanjakan dan mesin bus dalam keadaan mati seketika.
Kapolsek Sajingan Besar, IPTU Rio Charles Hutahaean membenarkan peristiwa laka tunggal yang dialami bus Leegad di Dusun Tapang, Desa Kaliau, Sajingan Besar.
Kata Dia, kronologis laka tunggal itu terjadi ketika bus melewati jalan berupa tikungan dan tanjakan.
Baca Juga: Berita Duka, Tokoh Nasional Buya Syafii Maarif Meninggal Dunia
Baca Juga: Wabup Rofi Sambut Kedatangan Pusterad TNI AD
"Ya, telah terjadi kecelakaan tunggal Bus arah Pontianak ke Aruk, dikarenakan kecelakaan tersebut. Jalan yang dilewati berupa tikungan kemudian setelah tikungan langsung jalan menanjak melewati Bukit Tapang, ketika mobil melewati bukit Tapang, supir menggunakan gigi 4 dari bawah," kata IPTU Rio.
Lebih lanjut dia menjelaskan, saat sampai di tanjakan supir bus mengganti gigi 3, 2 dan 1. Namun bus tidak mampu menanjak sehingga bus terhenti di tengah tanjakan dengan mesin dalam keadaan mati.
"Sempat diganjal oleh kernet menggunakan balok kayu, namun mobil tidak bisa tertahan dan kemudian mundur dan mengakibatkan mobil terbalik," ucapnya.
Baca Juga: Terima Kunjungan Pusterad, Abu Bakar: Bahas Beberapa Rencana Strategis
Baca Juga: Pupuk Langka, Satono Minta Pupuk Subsidi Segera di Salurkan
Dia mengatakan peristiwa tersebut terjadi pukul 07.30 WIB, bus yang terguling itu dalam keadaan tidak berpenumpang. Beruntung tidak ada korban jiwa akibat lakalantas tersebut.
“Tidak ada korban jiwa dan tidak ada korban luka-luka. Penumpang ada tiga orang yakni supir dan dua orang kernet bus,” tegasnya.
Selanjutnya bus yang tersebut dievakuasi oleh petugas.
"Bus yang terguling, sudah kami lakukan evakuasi, saat ini pihaknya telah melakukan evakuasi terhadap bus yang terguling itu." Tutupnya. (ZAL)
