Dua Hari Pencaharian dan Kronologi Karyawan Perusahaan di Terkam Buaya di Ketapang

Sebarkan:

Foto: Petugas Basarnas saat melakukan evakuasi terhadap korban serangan buaya di Ketapang. (Istimewa)

Ninemedia.id, KETAPANG,- Seorang karyawan perusahaan di Ketapang, Khoirul (27) diterkam buaya saat sedang memancing ikan di Sungai Belangiran, Desa Bangkal serai, Kecamatan Kendawangan, Kabupaten Ketapang.

Kepala Kantor SAR Pontianak Yopi Haryadi pun membenarkan kejadian tersebut. Kata dia, kejadian itu terjadi pada Kamis 17 Februari 2022 kemarin.

Kata dia, mendapatkan laporan dari masyarakat maka mereka lansung bergerak mencari korban selama dua hari. 

Baca Juga: (Breaking News) Hendak Memasang Tajur Pancing, Khoirul di Terkam Buaya

Baca Juga: Bupati Sambas Upacara dan Tinjau RSUD Sambas

"Selama dua hari tim SAR gabungan melakukan pencarian dengan metode ESAR ( Explore search and rescue ) yaitu mencari dengan berjalan kaki di tepian sungai dan metode pencarian permukaan dengan menggunakan perahu karet dan sampan di sekitar lokasi kejadian hingga radius 1,5 nautical mile," katanya. 

Setalah dilakukan pencarian selama dua hari baru kemudian korban ditemukan dalam kondisi meninggal dunia. 

"Korban berhasil ditemukan oleh tim SAR gabungan dalam kondisi meninggal dunia. Jasad korban kemudian dibawa untuk diserahkan kepada anggota keluarga," ungkapnya. 

Baca Juga: Komisi 2 DPRD Dukung Kebijakan Pemkab Wajibkan ASN Beli Beras Lokal

Baca Juga: DPRD Kabupaten Sambas Siap Dukung Renovasi Pasar Selakau

Khoirul sendiri diketahui adalah sebagai salah seorang karyawan perusahaan di Kecamatan Kendawangan, Kabupaten Ketapang. 

Saat itu, dia hendak memasang Tajur Pancing, namun malang dia justru diterkam Buaya dan di seret kedalam sungai. 

Dalam proses pencariannya, melibatkan berbagai pihak baik dari unsur masyarakat hingga instansi pemerintah lainnya. (Red1)

Sebarkan:
Komentar

Berita Terkini